Cengkeramannya kepada orang ke dua juga meleset, malah orang itu mengirim tendangan yang aneh gerakannya ke arah bawah pusarnya.Serangan yang singkat namun mematikan. Dan pada saat itu, orang ke tiga mengirim serangan dengan telunjuk menuding dan yang mengeluarkan angin berciutan ke arah lehernya. Cepat Beng San menggerekkan tangan kiri berusaha menangkap kaki yang menendang. Dia berhasil menangkapnya tapi cepat-cepat melepaskannya kembali ketika tangannya merasa memegang sebuah kaki bersepatu yang kecil, kaki seorang wanita! Adapun pukulan aneh yang mendatangkan angin berciutan itu, dia sampok dengan tangan sambil mengerahkan hawa pukulan Pek-in-hoat-sut. Karena tidak mengira akan kehebatan pukulan ini, dia mendiamkan saja ketika pukulan meleset mengenai ujung lengan bajunya. "Brettt!" Ujung lengan baju itu robek seperti ditusuk pedang! "Hebat.......!" serunya kagum, maklumlah dia bahwa tiga orang ini agaknya tiga wanita yang sakti. "Siapakah kalian? Mengapa d...
Ebook di dalam web ini di ambil dari berbagai sumber di internet, untuk menambah pengetahuan tentang komputer dan pemrograman komputer dan memberikan hiburan di waktu senggang dengan membaca cerita silat dan melestarikan cerita-cerita silat indonesia